Selasa, 31 Mei 2011

Fundamental emas dan perak

Emas dan perak salah satu instrumen trading yang dapat diperdagangkan, sebelum mengambil keputusan trading emas dan perak ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan untuk membantu Anda dalam mengambil keputusan untuk  bertransaksi di emas dan perak.

Biasanya pergerakan harga perak mengikuti harga emas, sehingga dalam mempelajari penggerak harga emas, Anda juga dapat mempertimbangkannya sebagai faktor yang dapat menyebabkan perubahan harga perak. Faktor-faktor tersebut adalah:

1. Persediaan emas dan perak 

Berita apa saja yang mengindikasikan terancamnya persediaan emas dan perak dapat membuat harga emas dan perak melonjak naik. Sebagai contoh, demonstrasi atau keributan yang terjadi pada negara penghasil emas dan perak seperti Afrika Selatan dapat menyebabkan kenaikan harga, karena emas dan perak merupakan komoditi yang memiliki sumber terbatas.

2. Even politik

Ketika masalah geo-politik muncul ke permukaan, investor finansial dengan cepat akan mengambil tindakan untuk mengamankan investasi mereka, dan biasanya emas yang telah dikenal selama berabad-abad dengan istilah “safe haven investment” akan dipilih sebagai jalan keluar dibanding seluruh instrumen investasi lain.

Peristiwa penyerangan 9/11 ke Amerika Serikat yang lalu, yang akhirnya mencuatkan isu terorisme global dan membuat anjlok hampir seluruh harga instrumen investasi, merupakan satu contoh peristiwa politik yang membuat harga emas dan perak meningkat tajam.

Peristiwa lain seperti; meningkatnya ketegangan antara India-Pakistan, di jalur Gaza, atau AS-Irak di Timur Tengah dapat membuat investor melarikan dana mereka ke emas, dan menyebabkan harga emas dan perak meningkat tajam.

3. Inflasi
Emas merupakan instrumen ideal untuk melindungi aset Anda (hedging) dari grogotan  inflasi. Kenaikan inflasi terutama terhadap US Dollar yang merupakan basis utama nilai tukar dunia, akan mendorong investor mengalihkan dananya ke emas. Emas diperdagangkan terhadap USD, sehingga selain merupakan safe haven investment, ia juga secara langsungakan mengalami kenaikan ketika mata uang dollar mengalami penurunan.

4. Sukubunga

Kenaikan atau penurunan suku bunga sangat berpengaruh terhadap harga emas. Pemotongan suku bunga terutama oleh Federal Reserves (bank sentral AS) akan menyebabkan turunnyatingkat pengembalian seluruh investasi dollar, dan mendorong investor mengalihkan dananya ke emas, sehingga harga emas meningkat tajam.

Sebaliknya, jika the Fed, menaikkan suku bunga beberapa kali dapat mendorong kenaikan yield investasi dollar, dan membuat arus investasi keluar dari emas sehingga mengakibatkan anjolknya harga komoditi ini.

Kamis, 26 Mei 2011

Fundamental Forex

Faktor penggerak pasar 


Fundamental forex adalah metode analisa yang menitik beratkan pada rasio finansial dan kejadian - kejadian yang secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi pergerakan pasar mata uang

Harga mata uang seperti halnya harga saham atau komoditi lain, bergerak naik dan turun berdasarkan aturan permintaan dan penawaran. Permintaan yang tinggi akan mendorong mata uang mengalami penguatan dan rendahnya permintaan dapat melemahkan harga mata uang.

Faktor-faktor fundamental forex penting yang dapat mempengaruhi tinggi atau rendahnya permintaan terhadap mata uang dapat dikategorikan sebagai berikut:
  1. Suku bunga   
  2. Kinerja ekonomi   
  3. Event politik   
  4. Sentimen pasar   
  5. Intervensi pemerintah

1. Suku bunga (Interest rates)

Sangat penting untuk memperhatikan tingkat suku bunga dari mata uang, karena fakta fundamental forex   penting yang menggerakkan pasar adalah suku bunga mata uang tersebut.

Uang atau modal akan mengalir masuk ke negara yang menawarkan bunga atau yield yang lebih tinggi. Semakin tinggi suku bunga, maka semakin tinggi arus modal yang masuk, dan dengan sendirinya akan meningkatkan permintaan mata uang negara yang bersangkutan.

2. Kinerja Ekonomi

Beberapa data ekonomi merupakan fundamental forex yang indikator pentingnya menunjukkan kesehatan ekonomi suatu negara. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi yang diperlihatkan oleh data atau indikator tersebut, fundamental forex akan mendorong laju inflasi yang kemudian dapat membuat bank sentral menaikkan tingkat suku bunga.

Umumnya lembaga riset atau perbankan telah memiliki (dan mempublikasikan) perkiraan sebelum dirilisnya data ekonomi tersebut. Pasar juga biasanya akan bergerak sesuai dengan arah perkiraan fundamental forex tersebut untuk mengantisipasi lonjakan. Jika perkiraan baik, maka harga akan relatif menguat dan sebaliknya jika perkiraan buruk, maka harga akan relatif melemah. Lonjakan pergerakan harga umumnya terjadi jika di fundamental forex terdapat perbedaan yang berarti antara perkiraan pasar dan laporan aktualnya.
{break}
Berita fundamental forex penting yang dapat menggerakkan pasar adalah sebagai berikut: 
Tabel 1: Laporan data ekonomi penting
{break}
3. Event politik

Pemilihan Umum (Pemilu), partai pemenang, presiden dan struktur kabinet, suhu politik internasional dan perang adalah beberapa factor fundamental forex politik yang dapat mempengaruhi pasar.

Dibandingkan instrumen lain, fundamental forex merupakan pasar yang paling responsif terhadap even politik, bahkan fundamental forex terkadang lebih besar dibanding efek yang ditimbulkan oleh faktor ekonomi.

Hal ini terjadi karena faktor keamanan suatu negara merupakan hal terpenting dalam investasi. Ketidakstabilan yang muncul dapat mendorong investor menarik dana dari negara tersebut dan menanamkannya ke negara lain yang lebih memiliki kepastian. Investor cenderung menarik dana dengan cepat pada sinyal fundamental forex apa saja yang mengindikasikan ketidakpastian kondisi, sebagai contoh Thai Baht pernah didevaluasi 10% akibat terjadinya kerusuhan di Thailand.

4. Sentimen Pasar

Sentimen fundamental forex yang terbentuk mengacu pada terpenuhi atau tidaknya harapan pasar yang terjadi berulang kali. Pelaku pasar mengambil posisi berdasarkan harapan mereka ke depan dengan bercermin pada apa yang terus menerus terjadi. Dalam kondisi dimana sentimen negatif terbentuk cukup kuat, pasar akan terus mendorong pelemahan mata uang. Bahkan laporan fundamental forex dan berita ekonomi yang baik bersamaan dengan keputusan naiknya suku bunga-pun belum tentu dapat secara konsisten mengubah pergerakan harga.

5. Intervensi pemerintah 

Bank sentral dapat melakukan intervensi di pasar mata uang, dengan melakukan pembelian atau penjualan, sepanjang fundamental forex pergerakan pasar tidak sesuai dengan kebijakan moneter yang dianut. Intervensi fundamental forex kadang dilakukan bersamaan atau bekerjasama dengan negara lain untuk memperkuat efeknya terhadap mata uang.

Untuk merangkung secara sederhana mengenai fundamental forex faktor penggerak pasar, suku bunga dan tingkat inflasi adalah hal pertama yang perlu diperhatikan, karena mempengaruhi arus uang. Tingkat inflasi mempengaruhi suku bunga dan produktifitas. Kedua adalah faktor kepercayaan, karena fundamental forex merupakan gambaran sentimen terhadap ekonomi. Ketiga adalah faktor kebijakan moneter yang dapat memicu intervensi.

Yang perlu diperhatikan juga adalah hasil perdagangan internasional, terutama dari Amerika Serikat yang berulang kali membentuk defisit terbesar.

Rabu, 25 Mei 2011

Investasi dan Trading

Istilah 'investasi' tentu sudah sangat familiar bagi sebagian besar masyarakat. Menanamkan sejumlah modal awal pada suatu lahan bisnis atau instrumen diyakini dapat meningkatkan taraf kehidupan menuju arah yang lebih baik.

Pola pikir tersebut mengacu pada imbal hasil dari modal yang memberikan keuntungan besar. Tujuan akhir dari keputusan ber-investasi tak lain adalah untuk meraih kebebasan finansial. Sesuatu yang sulit sekali didapatkan melalui upaya konvensional, seperti pada dunia kerja.
Setiap jenis investasi dipastikan selalu memiliki tingkat resiko yang beragam. Rangkaian guncangan ekonomi global dalam kurun waktu tertentu, bisa menjadi pembelajaran sebelum menetapkan keputusan bisnis. Sebagai contoh, fenomena krisis finansial asia yang terjadi pada tahun 1998. Tidak ternilai berapa besar modal uang ‘termakan’ oleh volatilitas dunia usaha pada waktu itu.
Peristiwa serupa terulang 10 tahun kemudian di belahan dunia yang berbeda. KrisisSub-prime Mortgage dan masalah suplai minyak menghantam Amerika Serikat dan kawasan eropa. Isu besar yang dipicu oleh sektor perumahan tersebut telah menggerus harga properti di seluruh penjuru Amerika Serikat. Negara eropa lain turut terkena dampak resesi akibat kejatuhan beberapa lembaga finansial. Meskipun dalam skala makro, efek domino dari peristiwa itu ikut melemahkan sumber daya investor perorangan.
Berdasarkan pengalaman tersebut dapat disimpulkan bahwa profit dan risk mempunya korelasi yang tidak terbantahkan.
Terdapat dua varian investasi yang bisa Anda pilih sesuai karakter diri, yakni investasi riil dan investasi virtual. Kami akan membantu memberikan gambaran mengenai ciri khas masing-masing. Investasi riil pada umumnya membutuhkan modal besar dan waktu yang relatif lama untuk mencapai break-even point. Disamping itu, jenis investasi ini mensyaratkan kekuatan manajerial dukungan eksternal demi mencapai prospek jangka panjang. Berdasarkan statistik Small Business Administration (SBA), hanya 44% unit bisnis dapat bertahan lebih dari empat tahun. Rasio keberhasilan tersebut terbilang cukup menyedihkan untuk dijadikan tolok ukur investasi.{break}
Tingkat kesulitan lebih tinggi akan ditemui apabila bisnis riil yang kita bangun memiliki konsep direct selling. Mengutip kiat Donald Trump dalam berbagai kesempatan, 3 faktor utama dari suatu usaha riil adalah lokasi, lokasi dan lokasi! Untuk membuktikan pernyataan ini, kita bisa memperhatikan strategi sebuah brand internasional yang membuka gerai di Jakarta. Sebuah merk yoghurt siap saji membuka beberapa gerai di mall-mall premium ibukota. Pemandangan serupa yang bisa ditemui pada setiap gerainya adalah antrian pembeli yang mengular hampir sepanjang waktu. Gambaran tersebut merupakan buah kemapanan dari sebuah brand yang berhasil membidik lokasi dan segmen yang tepat. Sayangnya, pemilihan lokasi sangat dipengaruhi oleh kemampuan pendanaan yang mumpuni dari pemodal. Biaya sewa lahan selalu jadi pos anggaran terbesar dari sebuah bisnis. Contoh tersebut hanyalah satu dari sekian banyak kendala yang pasti ditemui dalam investasi riil.
Masih banyak tantangan lain yang menyebabkan kegagalan dalam bisnis ini, antara lain:
  • Struktur modal kurang efektif
  • Ekspansi yang terlalu pesat, sebagaimana tampak pada banyaknya bisnis di AS yang roboh ketika krisis finansial terjadi
  • Anggaran pengeluaran yang terlalu besar, terutam untuk promosi
  • Pemilihan lokasi yang kurang strategis
  • Perencanaan bisnis yang tidak konkrit dan kurangnya efektifitas dalam kinerja manajemen
Dari kacamata profit usaha, keuntungan bisnis riil relatif tidak terlalu signifikan. Perputaran uang melalui transaksi langsung, sangat tergantung pada ketersediaan likuiditas. Sebagai contoh, apabila Anda memiliki sebuah hunian pada suatu wilayah strategis. Ketika harga rumah tersebut mengalami kenaikan, maka Anda memutuskan untuk menjualnya. Langkah terpenting yang harus Anda lakukan adalah menemukan calon pembeli yang akan menyetujui penawaran Anda. Meskipun aset dan harga properti Anda sangat atraktif, kenaikan nilai investasi itu hanya akan sia-sia bila tidak ada pembelinya.
Segala tantangan yang sudah kita bahas di atas, tidak akan ditemui pada investasi berjangka. Monex menawarkan kepada Anda, rangkaian produk investasi yang sangat memahami kebutuhan bisnis Anda. Likuiditas seluruh unit investasi kami sangat tinggi dan dapat diperdagangkan kapan saja. Produk berjangka kami pada umumnya memiliki karakteristik high risk/high return. Sehingga semua mitra usaha Kami dapat menikmati potensi keuntungan yang tidak terbatas.
Apabila Anda menemukan kecocokan dengan konsep investasi seperti ini, Anda sudah berada pada website yang benar. Karena Kami akan membimbing Anda untuk benar-benar memahami pengelolaan investasi berjangka. Mulai dari pengertian dasar hingga kiat dan strategi jitu yang tidak akan Anda dapatkan di tempat lain. Agar nantinya Anda bisa menghasilkan return yang lebih besar
Analisa www.rumahtrader.com

Rabu, 04 Mei 2011

Bisnis futures yang sangat menggiurkan

Ini sebenarnya bisnis apa sih?
Pada akhirnya nanti kita akan melakukan suatu jenis transaksi yang lebih populer dengan sebutan futures trading, bila diterjemahkan bebas ke dalam bahasa Indonesia boleh lah disebut sebagai ‘perdagangan berjangka’. Bedanya dengan perdagangan ‘fisik’ ialah perdagangan ini tidak melibatkan barang dalam bentuk fisik sama sekali, tapi yang ditransaksikan dalam jenis bisnis ini adalah ‘kontrak’ berdasarkan nilai dari suatu aset/barang/komoditi yang ada di pasar fisik. Menarik bukan! Dan jika kita mau melihat lebih jeli, tingginya arus transaksi di pasar finansial membuat bisnis ini membuka lebar peluang keuntungan yang tak dapat dipandang sebelah mata.
Kurang mengerti? Jangan gusar tak perlu risau jika ternyata Anda adalah si anak bawang yang tak tahu apa-apa soal dunia trading atau bahkan mungkin kata ‘trading’ sendiri bagai sebuah benda asing yang melintas di depan mata. Segera buang semua keraguan tak mendasar tersebut, karena salah satu tujuan program edukasi ini adalah untuk memberikan pengetahuan bagi Anda yang masih hijau sekalipun!
Lewat edukasi ini kita akan sama-sama mempelajari lebih jauh mengenai peluang-peluang apa saja yang dapat kita manfaatkan secara optimal.